IRWAN PRAYITNO
Menjabat sebagai gubernur bukan berarti
harus hidup mewah. Prinsip itu setidaknya melekat pada Gubernur Sumbar
Irwan Prayitno, terutama dalam masa perjalanan dinas dengan menggunakan
pesawat udara.
Dalam sebulan, minimal ada dua agenda
Irwan yang membuatnya harus terbang dari Padang-Jakarta. Namun dalam
memilih pesawat, Irwan tidak terlalu fokus pada salah satu maskapai
penerbangan nasional terbesar yang tergolong mahal dari penerbangan
lainnya.
”Apapun pesawatnya, itu tidak masalah.
Yang penting waktu penerbangannya sesuai dengan jadwal kebutuhan saya”,
ujar Irwan ketika ditemui Haluan di kawasan Bandara Internasional
Minangkabau (BIM), Senin (6/12).
Irwan juga memilih kelas ekonomi, dan
mengaku tidak pernah memesan kelas bisnis atau eksekutif selama menjabat
sebagai gubernur, dengan alasan penghematan. Menurutnya, dengan kelas
ekonomi, bisa menghemat APBD hingga 7 miliar pertahun.
”Kalau di kelas bisnis, setidaknya harus
mengeluarkan biaya sebesar Rp2,4 juta. Tapi dengan kelas ekonomi, kita
hanya mengeluarkan Rp800 ribu. Penghematannya bisa mencapai Rp7 miliar
pertahun, dan uangnya dikembalikan ke APBD dan bisa dipergunakan untuk
program lainnya”, ujar Irwan.
Irwan berharap, langkah ini bisa
diterapkan oleh pejabat lainnya di lingkungan Pemprov Sumbar beserta
jajaran. Menurutnya, saat ini baru Wagub Muslim Kasim dan beberapa
pejabat lainnya yang mengikuti langkah penghematan itu. Siapakah pejabat
yang akan menyusul langkah Irwan ini? (h/wan)
Haluan 8 Desember 2010
8 Desember 2010
Terbang dengan Kelas Ekonomi
Rabu, Desember 08, 2010
Kisah Teladan