21 Desember 2013

Gubernur Kembali Raih Penghargaan

Jakarta, Singgalang. Hanya dalam rentang waktu satu hari, Gubernur Irwan Prayitno kembali mendapat penghargaan. Kali ini, menerima Anugerah Parahitha Ekapraya (APE) Tingkat Madya dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada peringatan Hari Ibu ke-85 di Gedung Sasana Karya Taman Mini Indonesia Indah di Jakarta, Rabu (18/12).

Sebelumnya pada 2012, Sumbar pernah mendapatkan penghargaan Anugerah Parahitha Ekapraya (APE), namun untuk tingkat pratama.

Hal –hal menonjol yang  telah dilakukan pada tahun ini, antara lain meningkatnya indeks pemberdayaan perempuan (IPG) sumatera Barat menjadi 69,55 dan lebih tinggi dibandingkan target rata – rata IPG nasional 67,20.

“Penghargaan ini perwujudan sekaligus legalitas atas kepedulian pemprov terhadap penyelengaraan pembangunan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak,” sebut Gubernur Sumbar Irwan Prayitno usai menerima penghargaan tersebut.

Selain pemberdayaan perempuan, pemprov juga komit dalam peningkatan kesejahteraan anak. Denan terwujudnya pengembangan kota layak anak.

Pada 2013 telah meraih lima penghargaan kota layak anak, Pariaman, Padang,  Payakumbuh, Sawahlunto dan Padang Panjang.

Bahkan, kabupaten/kota secara perlahan terus menunjukkan sebagai daerah ramah terhadap anak dan perempuan. Terbukti, Bukittingi mengalami peningkatan menjadi level madya. Kemudian Padang dan Padang panjang level pratama.

“Terjadi peningkatan pembangunan ekonomi  perempuan miskin dan perempuan kepala keluarga, serta pengembangan program pemberdayaan perempuan miskin nagari dalam kaitannya dengan ketahan pangan daerah melalaui kegiatan nagari perempuan Indonesia maju mandiri ,” ujarnya.

Disampaikannya, guna memacu program pemberdayaan perempuan pemprov melakukan berbagai strategi dan kebijakan yang menyentuh sendi – sendi kebutuhan masyarakat secara terpadu.

Strategi itu terdiri dari, rencana aksi daerah terhadap percepatan pengarusutamaan gender (PUG) melalui perencanaan penganggaran responsive gender (PPRG). Peningkatan kapasitas kelembagaan PUG dalam bentuk pokja PUG di tingkat provinsi dan 19 kabupaten/kota.

Peningkatan peran serta masyarakat dalam pelaksanaan PUG seperti organisasi perempuan, LSM/NGO, tokoh agama dan masyarakat. Serta peningkatan produk hukum/regulasi dan penegakan aturan sesuai tuntutan dan kebutuhan masyarakat.

“Penghargaan APE bentuk apresiasi pemerintah pusat dalam hal pembangunan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak. Semua itu tidak terkepas dari komitmen dan wujud peningkatan kinerja pemprov melakukan berbagai terobosan dalam peningkatan kualitas hidup perempuan dan anak di berbagai aspek kehidupan,” tutupnya.

Singgalang, 20 Desember 2013

Foto: Halaman depan Padang Ekspres 20 Desember 2013